Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (Markus 16:15-16)

Selasa, 13 Oktober 2015

Gagal Disantet Gubernur DKI Ahok




Didepan para pejabat baru, Gubernur DKI Ahok menceritaan kesaksiannya. Dia pernah di santet tetapi tidak bisa, apa yang terjadi selanjutnya. Baca kesaksian dibawah ini?

Saat Pelantikan
Saat tengah melantik sebanyak 327 pejabat baru DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat 4 September 2015, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengingatkan para pejabat untuk tidak main dukun. Dalam kesempatan itu, Ahok menegaskan kepada para pejabat baru tersebut agar segera menghadap secara pribadi apabila kepemimpinannya tidak baik.

Ahok menyampaikan agar tidak perlu main dukun untuk menyerang dirinya. Ia mengaku pernah mengalami kejadian gagal disantet oleh orang yang tidak suka dengan dirinya. Pengalaman itu terjadi saat menjabat sebagai Bupati Belitung.

“Udah jangan dukun-dukun segala. Saya udah pengalaman yang begituan. Dulu saya pernah waktu masih menjabat Bupati Belitung. Ada orang yang mau dukunin (nyantet) dengan cara datang ke kantor meludah-ludah dan masuk ke ruangan saya. Bukannya saya yang mati malah dukunnya yang mati”, terang Ahok berkisah tentang pengalaman tersebut.

Untuk menghadapi serangan gaib itu, Ahok selalu mengandalkan ucapan sang ayah agar melawan orang-orang yang nyantet dan dukun-dukunan. Ia hanya mengandalkan keberanian dan tanpa takut sedikit pun.

“Kata bapak saya, kalau ada orang yang jahat sama kita, itu barang-barang yang buat nyantet ambil, gantung taruh di depan pintunya. Artinya apa? Kita itu lebih hebat dari dukun itu,” lanjutnya.

Ia juga tidak menampik orang-orang yang membenci dan berusaha menyerangnya dengan cara-cara gaib. Tetapi tak sekalipun dirinya gentar menghadapi serangan itu. Menurutnya, selama ia benar tak ada yang perlu ditakuti. “Saya tahu kalau orang yang mau jahat sama saya. Itu ruangan saya di wangi-wangiin, ditaruh macem. Tapi saya masih sehat, kalau kita benar kenapa takut meski diberondong peluru juga jangan takut, kita benar,” tandasnya.

Ahok memberikan pesan yang sangat kuat tak hanya kepada para pejabat, tetapi kepada seluruh masyarakat Indonesia. Tak perlu takut dengan serangan dalam bentuk apapun selama berjuang demi kebenaran. Sebab setiap orang yang bersih dan benar hatinya, perlindungannya berasal dari Tuhan.
Sumber : Tribunnews.com/jawaban.com/ls

Catatan:
Ketika kita hidup didalam Tuhan maka segala macam santet tidak akan bisa mengenai kita. Karena kita didalam Tuhan, kalau Anda diluar Tuhan maka Anda dapat di santet atau di kontrol oleh setan.

Jaminan bagi kita yang hidup didalam Tuhan adalah yang paling Terbaik dari yang baik dunia ini tawarkan. Biarpun Anda berjalan dalam kesulitan atau masalah tetapi kalau bersama Tuhan semua itu tidak akan membuat Anda takut karena Anda tahu ada Tuhan yang sanggup membuat Anda melewati semua itu. Amin

0 komentar:

Posting Komentar